PENDAFTARAN
Pendaftaran masuk Pesantren At-Taqwa dibuka mulai tanggal 1 November 2024.
PRESTASI
Empat angkatan santri PRISTAC telah menulis lebih dari 50 makalah ilmiah yang sudah dipresentasikan di beberapa sekolah dan wali santri.
Sedangkan dua angkatan mahasantri At-Taqwa College juga telah mempresentasikan skripsi mereka dan juga dipresentasikan di dalam seminar pendidikan di RZS-Casis Universiti Teknologi Malaysia. Beberapa diantaranya bahkan telah menerbitkan buku.
Berikut ini judul-judul skripsi para lulusan Pesantren At-Taqwa (setingkat SMA) Angkatan ketiga:
- Alima Pia Rasyida (Islamisasi Kebudayaan menurut Sayyid Uthman bin Yahya).
- Nuswatul Adiba (Konsep Dewasa Persepktif Barat dan Islam serta Pengaruhnya terhadap Kesehatan Mental Remaja).
- Habiba Zahra (Lesbianisme dalam Tinjauan Pancasila).
- Azzahra Azka Salsabila (Kiprah Perempuan dalam Bidang Hadits: Kajian Buku al-Muhaditsat).
- Raihan Dzikri Hakim (Islamic Worldview dalam Untaian Puisi Prof. Wan Mohd Nor Wan Daud).
- Faiza Kaltsum Abida (Peran Orang Tua dalam Pendidikan Anak Usia Tamyiz -- Kajian Pemikiran Psikologi Pendidikan Zakiah Darajat).
- Athifa Fauzia (Konsep Pendidikan Karakter Thomas Lickona dalam Timbangan Adab).
- Muhammad Nabil Abdurrahman (Budaya dalam Pandangan Islam: Telaah Pemikiran Hamka atas Kebudayaan Minangkabau).
- Muhammadi Syakila ar-Rosyad (Konsep Kemajuan menurut Syed Muhammad Naquib al-Attas: Sebuah Kajian Awal).
- Vaisal Rahmat Hidayat (Perjuangan KH Hasyim Asy'ari dalam Pendidikan Islam).
- Aufa Azizah (Konsep Alam dalam Perspektif Worldview Barat dan Islam).
- Faiz Abdurahman (Nasihat Imam Al-Ghazali kepada Penguasa: Kajian Kitab at-Tibr al-Masbuk fie Nasihatul Muluk).
- Shofiyah Hafizhah Irfan (Jejak Pemikiran Orientalisme-Nativistik: Praktek dan Dampaknya di Indonesia).
- Nailufar Afif Albary (Konsep Negara Bahagia versi Barat dalam Perspektif Islam).
Namun, prestasi yang terpenting adalah perubahan adab atau akhlak para santri menjadi lebih baik dari sebelumnya. Sebab, hakikat dan inti pendidikan adalah “inculcation of adab” (penanaman adab) dalam diri seseorang.
TESTIMONI STAKEHOLDER
Prof. Wan Mohd Nor Wan Daud
"InsyaAllah At-Taqwa College will continue the great and integrated tradition of Islamic education especially the independent spirit of Imam Zarkasyi at Gontor and the comprehensive intellectual, ethical and civilizational vision of Prof SMN al-Attas at ISTAC! It deserves our whole-hearted support."
(Prof. Wan Mohd Nor Wan Daud, Pakar Pendidikan Internansional)
Prof. Dr. Nanang Fattah
"Alhamdulillah At-Taqwa College mempunyai misi strategis menyiapkan generasi yang berpribadi muslim, berdaya saing global, menjunjung tinggi nilai-nilai profesionalisme, InsyaAllah."
(Prof. Dr. Nanang Fattah, Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia)
KONSEP
Pesantren At-Taqwa Depok menekankan keunggulan dalam aplikasi adab atau akhlak mulia,
pemikiran Islam, kajian peradaban, sejarah, dan juga kemampuan komunikasi baik lisan maupun
tulisan.
JENJANG PESANTREN
Pesantren At-Taqwa Depok telah mendapatkan ijin operasional dari Kementerian Agama Depok tahun 2017 dengan menerapkan sistem Pesantren dan Sekolah Terbuka.
Artinya, para santri mendapatkan pendidikan intensif di Pesantren selama enam tahun, dengan tiga jenjang pendidikan kepesantrenan, yaitu:
- Shoul-Lin Al-Islami,
- Pesantren for the Study of Islamic Thought and Civilization (PRISTAC),
- Pesantren Tinggi At-Taqwa College (ATCO).
Pada saat yang sama, para santri mengikuti jenjang pendidikan formal di SMP dan SMA negeri
yang ditunjuk oleh pemerintah Kota Depok.
Pesantren At-Taqwa Depok menekankan keunggulan
dalam aplikasi adab atau akhlak mulia, pemikiran Islam, kajian peradaban, sejarah, dan juga
kemampuan komunikasi baik lisan maupun tulisan.
SEJARAH PESANTREN
Pesantren At-Taqwa Depok berdiri tahun 2015. Pendirinya adalah Dr. Adian Husaini, Dr. Muhammad Ardiansyah, Dr. Suidat, Megawati, M.Pd., dan H. Indra Supono. Perumusan konsep awal dimulai dengan penelitian tentang konsep adab yang dilakukan oleh Dr. Adian Husaini, pada 2014, di Center for Advanced Studies on Islam Science and Civilization – Universiti Teknologi Malaysia (CASIS-UTM) selama tiga bulan, di bawah bimbingan Prof. Dr. Wan Mohd Nor Wan Daud.
Hasil penelitian itu semakin menguatkan konsep adab dan ta’dib yang telah dirumuskan oleh Prof. Syed Muhammad Naquib Al-Attas, dan dipresentasikan dalam Konferensi Pendidikan Islam Internasional di Kota Mekkah, tahun 1977. Bahwa akar krisis yang melanda umat Islam adalah loss of adab (hilang adab). Solusinya adalah penerapan konsep pendidikan yang benar, yaitu ta’dib.
Keunggulan dan ketepatan konsep adab dan ta’dib Prof. Syed Naquib Al-Attas ini dikuatkan lagi oleh Dr. Muhammad Ardiansyah melalui disertasi doktornya di Universitas Ibn Khaldun Bogor, yang berjudul: “Konsep Adab Syed Muhammad Naquib al-Attas dan Aplikasinya di Perguruan Tinggi.”
Tahun 2015, Pesantren At-Taqwa Depok memulai pendidikannya dengan sembilan santri (santri songo). Tahun 2022 ini, jumlah santri mencapai 170 santri. Tahun 2015, Pesantren At-Taqwa Depok memulai pendidikan dengan mengontrak sebuah ruko tiga lantai. Kini, Pesantren telah berdiri di atas tanah wakaf seluas lebih dari 5.000 meter. selengkapnya...
PROGRAM
Pesantren Shoul-Lin Al-Islami adalah sebuah lembaga pendidikan Islam berbentuk PONDOK PESANTREN yang berbasis pendidikan adab (ta’dîb). Lembaga ini dibentuk karena, selengkapnya...
Kurikulum PRISTAC dirancang secara dinamis dengan tetap mengacu kepada model baku pendidikan Islam yang telah dirumuskan oleh Umar bin Khathab r.a. yaitu, selengkapnya...
Sebagai Perguruan Tinggi Islam, Attaqwa College (Atco) menerapkan konsep ‘Universitas’ dalam Islam. University atau Jaami’ah, bermakna universal, menyeluruh, integral, kulliy; bukan parsial, bukan juz’iyyah, selengkapnya...
BULETIN TERBARU
Sudah Setengah Abad, Prof Al-Attas Ingatkan Dampak Buruk Rusaknya Ilmu, Bagaimana Kondisi Umat Sekarang
Cendekiawan Malaysia terkemuka Prof. Madya Dr. Khalif Muammar A. Harris menegaskan bahwa, kini, Kerusakan Ilmu (Confusion of Knowledge) dan Hilang...
- Penulis: Fatih Madini (Mahasiswa STID Mohammad Natsir)
- 18 November 2024
- Kategori: Liputan
Mengkritisi Orientalis Yahudi, Santri At-Taqwa Depok Ini Presentasi Makalahnya Di Kampus Utm Kuala Lumpur
Jennerhaq Farabi (17 tahun), santri Pesantren At-Taqwa Depok, memaparkan makalahnya di Kampus Universiti Teknologi Malaysia (UTM), Kuala Lumpur pada Kamis...
- Penulis: Tim Humas At-Taqwa Depok
- 17 November 2024
- Kategori: Liputan
Teliti ChatGPT, Santriwati At-Taqwa Depok Presentasikan Makalahnya Di Kampus UTM Kuala Lumpur
Di samping dampak positif, hadirnya ChatGPT menyimpan dampak negatif yang perlu diperhatikan. Kritik atas kekurangan yang diberkan ChatGPT inilah yang...
- Penulis: Nabil Abdurrahman (Mahasiswa STID M. Natsir, Alumni Pesantren At-Taqwa Depok)
- 16 November 2024
- Kategori: Liputan
AGENDA TERKINI
TANYA JAWAB AT-TAQWA
-
Apa target pendidikan Pesantren
At-Taqwa?
Target pendidikan di Pesantren At-Taqwa dibedakan sesuai dengan masing-masing jenjang. Pada jenjang Shoul-Lin (setingkat SMP), para santri dibentuk kedewasaannya. Jenjang PRISTAC (setingkat SMA) dibentuk kemandirian. Kemudian di jenjang ATCO (setingkat kuliah) keahlian pada bidang pemikiran dan peradaban Islam.
-
Berapa lama masa pendidikan di
pesantren At-Taqwa?
Setiap santri At-Taqwa wajib menempuh pendidikan di pesantren selama 6 Tahun. Dengan pembagian jenjang Shoul-Lin (setingkat SMP) dua tahun, PRISTAC (setingkat SMA) dua tahun, dan ATCO (setingkat kuliah) dua tahun.
-
Berapa biaya pendidikan di Pesantren
At-Taqwa?
Besaran biaya pendidikan di Pesantren At-Taqwa disesuaikan dengan kesanggupan dari orangtua/walisantri.
MANAJEMEN
Dr. Adian Husaini
PendiriDr. Muhammad Ardiansyah, M.Pd.I
Mudir PesantrenDr. Suidat
Sekretaris JendralJl. Usman Hasbi, RT.04 RW 04 Jatimulya, Cilodong - Depok | |
ponpesattaqwasatu@gmail.com | |
(+62)856 0980 9086 |