Kegiatan Produktif di Pondok Pesantren At-Taqwa
Oleh: Zeyd Farkhi Ahmad
Artikel Ilmiah
Liputan Kegiatan

Dalam rangka menuntut ilmu dan mengenal kehidupan santri di pesantren yang sesungguhnya, PADI (Pesantren Adab dan Ilmu) mengirim santri kelas 6 SD untuk tinggal selama 2 minggu di Pesantren at-Taqwa Depok. Dimulai dari kedatangan para santri pada sore Ahad, 3 November 2024, para santri dan orang tua langsung mengkuti acara pembukaan di Pesantren at-Taqwa. Selepas berpisah dengan orang tua, para santri langsung berkemas dan merapikan barang pribadi mereka. Dengan mengikuti arahan dari mudabbir mereka, para santri pun langsung mengikuti aktivitas santri at-Taqwa selama 2 minggu.
Setiap hari senin dan kamis para santri dibangunkan untuk sahur dan berpuasa sunnah senin-kamis. Setelah selesai sahur, para santri dilatih untuk melakukan sholat tahajjud kemudian dilanjut dengan sholat shubuh berjamaah di masjid. Dengan menahan rasa kantuk, para santri bersama-sama untuk membaca dzikir selepas sholat dan tilawah al-Quran. Mengikuti kurikulum pesantren, para santri PADI dan at-Taqwa, membawa buku dan alat tulisnya untuk mengikuti agenda mufradat.
Kebersihan menjadi ciri penting bagi umat Islam. Oleh karena itu, pesantren at-Taqwa sangat menekankan perihal kebersihan, baik dalam setiap individu maupun lingkungan. Para santri dibagi dalam beberapa kelompok untuk membersihkan area pesantren setiap pagi dan sore harinya, dengan menyapu atau menyapu dedaunan di lapangan, lantai masjid, perpustakaan, kelas, dan lain sebagai nya. Selepas piket, santri membawa peralatan makannya untuk sarapan.
Dengan waktu yang tersisa, para santri bersiap-siap mandi dan menyiapkan dirinya untuk memasuki kelas pada pukul 08.00. Terdapat beberapa pelajaran pokok yang santri pelajari di pondok pesantren ini. Antara lain adalah, Bahasa Arab, SPII (Sejarah Peradaban Islam Indonesia), Fiqh, Aqidah, Naskah Melayu. Dalam bidang pendidikan fisik, santri menigkuti belada diri syufu, berenang, atau berolahraga bebas ke alun-alun Depok. Selepas jam pelajaran pertama selesai, santri diperkenankan untuk beristirahat selama 15 menit, kemudian disambung dengan jam pelajaran selanjutnya, hingga berakhir pada pukul 10:00.
Sebelum adzan dzuhur berkumandang, para santri bersiap-siap untuk datang ke masjid dengan pakaian yang rapih. Kemudian, santri diperlihatkan dengan kultum kakak kelasnya, yang biasanya dilakukan setelah sholat dzuhur dan ashar. Kemudian santri diperbolehkan makan dan istirahat kembali hingga pukul 14:30, dan perisapan kembali untuk melakukan sholat ashar dan pembelajaran pada sore hari. Kelas sore berakhir pada pukul 17:00. Lalu para santri memiliki waktu setengah jam, untuk kemudian mempersiapkan diri, dengan mandi dan membereskan asramanya untuk bergegas menuju mushala dan membaca al-Alquran.
Selepas sholat maghrib, para santri megikuti kajian ba’da maghrib dengan membaca kitab-kitab. Makan malam disantap usai melaksanakan sholat Isya, dan santri kembali bersiap-siap untuk melakukan agenda pada malam hari yang bervariasi, seperti berlatih public speaking, sharing bersama teman atau guru, muthala’ah pelajaran (mengulang pelajaran), belajar hadrah, atau membersihkan dapur.
Demikianlah pembelajaran dan aktivitas ruti santri PADI selama di Pondok Pesantren at-Taqwa. Semoga dengan kegiatan itu semua, para santri PADI dapat mempelajari kehidupan santri yang sesungguhnya di pondok at-Taqwa. Dengan begitu, para santri dapat memetik hikmah dari produktivitas kehidupan dan kegitan santri.
Setiap hari senin dan kamis para santri dibangunkan untuk sahur dan berpuasa sunnah senin-kamis. Setelah selesai sahur, para santri dilatih untuk melakukan sholat tahajjud kemudian dilanjut dengan sholat shubuh berjamaah di masjid. Dengan menahan rasa kantuk, para santri bersama-sama untuk membaca dzikir selepas sholat dan tilawah al-Quran. Mengikuti kurikulum pesantren, para santri PADI dan at-Taqwa, membawa buku dan alat tulisnya untuk mengikuti agenda mufradat.
Kebersihan menjadi ciri penting bagi umat Islam. Oleh karena itu, pesantren at-Taqwa sangat menekankan perihal kebersihan, baik dalam setiap individu maupun lingkungan. Para santri dibagi dalam beberapa kelompok untuk membersihkan area pesantren setiap pagi dan sore harinya, dengan menyapu atau menyapu dedaunan di lapangan, lantai masjid, perpustakaan, kelas, dan lain sebagai nya. Selepas piket, santri membawa peralatan makannya untuk sarapan.
Dengan waktu yang tersisa, para santri bersiap-siap mandi dan menyiapkan dirinya untuk memasuki kelas pada pukul 08.00. Terdapat beberapa pelajaran pokok yang santri pelajari di pondok pesantren ini. Antara lain adalah, Bahasa Arab, SPII (Sejarah Peradaban Islam Indonesia), Fiqh, Aqidah, Naskah Melayu. Dalam bidang pendidikan fisik, santri menigkuti belada diri syufu, berenang, atau berolahraga bebas ke alun-alun Depok. Selepas jam pelajaran pertama selesai, santri diperkenankan untuk beristirahat selama 15 menit, kemudian disambung dengan jam pelajaran selanjutnya, hingga berakhir pada pukul 10:00.
Sebelum adzan dzuhur berkumandang, para santri bersiap-siap untuk datang ke masjid dengan pakaian yang rapih. Kemudian, santri diperlihatkan dengan kultum kakak kelasnya, yang biasanya dilakukan setelah sholat dzuhur dan ashar. Kemudian santri diperbolehkan makan dan istirahat kembali hingga pukul 14:30, dan perisapan kembali untuk melakukan sholat ashar dan pembelajaran pada sore hari. Kelas sore berakhir pada pukul 17:00. Lalu para santri memiliki waktu setengah jam, untuk kemudian mempersiapkan diri, dengan mandi dan membereskan asramanya untuk bergegas menuju mushala dan membaca al-Alquran.
Selepas sholat maghrib, para santri megikuti kajian ba’da maghrib dengan membaca kitab-kitab. Makan malam disantap usai melaksanakan sholat Isya, dan santri kembali bersiap-siap untuk melakukan agenda pada malam hari yang bervariasi, seperti berlatih public speaking, sharing bersama teman atau guru, muthala’ah pelajaran (mengulang pelajaran), belajar hadrah, atau membersihkan dapur.
Demikianlah pembelajaran dan aktivitas ruti santri PADI selama di Pondok Pesantren at-Taqwa. Semoga dengan kegiatan itu semua, para santri PADI dapat mempelajari kehidupan santri yang sesungguhnya di pondok at-Taqwa. Dengan begitu, para santri dapat memetik hikmah dari produktivitas kehidupan dan kegitan santri.