Belajar Mudah Dasar-Dasar Islam Melalui Kitab Sullamut Taufiq
Oleh: Syamil Ahsan Athallah (Santri SMP Pesantren At-Taqwa Depok, 14 Tahun)
Artikel Ilmiah
Liputan Kegiatan
Pada pekan pertama belajar 1 bulan di Pandaan Jawa Timur (dimulai akhir Oktober), saya dan teman-teman (santri Pesantren At-Taqwa Depok tingkat 3 SMP), belajar kitab Sullamut Taufiq. At-taufiq. Guru yang mengajar adalah Ustadz Ghazali.
Sullamut Taufiq membahas tentang dasar-dasar Islam yang wajib diketahui oleh setiap Muslim dan Muslim. Di antaranya ilmu akidah, ilmu fiqih ibadah dasar (seperti najis terbagi menjadi berapa, atau fardhu-fardhu wudhu ada apa saja) juga mu’amalah, dan akhlak atau tazkiyatun nafs. Maka kitab ini sangat bermanfaat untuk para pelajar pemula, bagi siapa pun yang ingin mempelajari dasar-dasar Islam.
Pengarang kitab bernama Syaikh Abdullah bin Husain bin Tohir bin Hasyim al-‘Alawi al-Hadhrami. Kata Ustadz Ghazali, beliau seorang yang sangat pintar menjaga waktu. Beliau lahir di Tarim pada tahun 1991H. Ahli dalam beberapa bidang, seperti fiqh, nahwu, akidah dan lain-lain.
Menarik untuk mengupas penjelasan Ustadz Ghazali terkait pendahuluan kitab Sullamut Taufiq. Pertama beliau menjelaskan tentang pemahaman Allah sebagai Tuhan yang merajai seluruh alam. Beliau menjelaskan bahwa alam adalah segala sesuatu selain Allah. Ada yang mengatakan pula alam adalah segala sesuatu yang baru, maka segala sesuatu yang baru pasti baru diciptakan.
Allah bukan bagian dari alam karena Ia memiliki sifat berbeda dengan makhluk. Alam adalah ciptaan Allah dan menjadi bukti keberadaan-Nya. Alam malaikat, ghaib, ruh dan lain-lain berada dalam kekuasaan Allah. Maka dari itulah disebut bahwa Allah adalah tuhan seluruh alam.
Kedua, tentang Sahabat Nabi. Beliau menjelaskan, bahwa yang disebut sebagai Sahabat Nabi ialah yang beriman kepada Rasulullah sampai wafat, berjumpa langsung dengan beliau secara langsung. Kedudukan dan derajat para Sahabat paling tinggi. Tidak ada manusia yang bisa menandinginya. Sebab, mereka diajar langsung oleh Nabi SAW. Sanad keilmuannya sangat dekat dengan Nabi
Sanad keilmuan adalah hal yang sangat penting karena ilmu adalah cahaya. Dan pemilik cahaya adalah Nabi SAW. Secara darah memang sangat jelas kita tidak ada hubungannya dengan Nabi, tapi bisa saja kita sambungkan, bukan secara darah tapi secara sanad keilmuan masih bisa bersambung dengan Nabi SAW. Maka perlu diperhatikan sanad keilmuan kita.
Pembelajaran kitab Sullamut Taufiq ini adalah salah satu kegiatan Rihlah Ilmiah di Pandaan Jawa Timur oleh Santri kelas 3 SMP Pesantren At-Taqwa Depok. Mereka mulai belajar di sana pada tanggal 26 Oktober kemarin. Masa pembelajarannya satu bulan. Selain kitab ini, mereka juga akan belajar kitab-kitab lain bersama para ustadz di sana.